Search for collections on University of Merdeka Malang Repository

Pengendalian persediaan bahan baku yang efektif dan efisien guna kelancaran proses produksi pada Pabrik Rokok “Arto Moro” Malang

Wibisono, Hendro (2006) Pengendalian persediaan bahan baku yang efektif dan efisien guna kelancaran proses produksi pada Pabrik Rokok “Arto Moro” Malang. Undergraduate thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Merdeka Malang.

[thumbnail of COVER.pdf]
Preview
Text
COVER.pdf

Download (160kB) | Preview
[thumbnail of BAB 1.pdf]
Preview
Text
BAB 1.pdf

Download (76kB) | Preview
[thumbnail of BAB 2.pdf] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (168kB)
[thumbnail of BAB 3.pdf] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (141kB)
[thumbnail of BAB 4.pdf] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (221kB)
[thumbnail of BAB 5.pdf] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (93kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (72kB) | Preview

Abstract

Pengendalian persediaan adalah salah satu kegiatan dalam seluruh operasi produksi yang bertujuan agar pelaksanaan operasi terjamin kelancarannya dan sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya baik waktu, kualitas maupun biaya. Proses produksi adalah proses kegiatan yang mengubah bahan baku menjadi barang lain yang mempunyai nilai tambah lebih tinggi.
Pengendalian persediaan perlu dilakukan agar perusahaan tidak mengalami kekurangan atau kelebihan bahan baku dan memperlancar proses distribusi bahan baku ke bagian produksi. Selain itu jumlah bahan baku yang terlanjur besar akan menyebabkan biaya penyimpanan yang tinggi, persediaan dana yang besar dan kemungkinan kerusakan atau
penyusutan bahan baku yang diakibatkan oleh penyimpanan yang terlalu lama.
Dalam penelitian ini alat pengendalian persediaan yang dipakai antara lain : Minimum Inventory, Economic Order Quantity, Reorder Point, Maximum Inventory.
Hasil yang diperoleh antara lain :
1. Minimum Inventory atau persediaan paling sedikit yang harus dimiliki perusahaan sebesar 13.212 Kg.
2. Reorder Point atau titik pemesanan kembali oleh perusahaan sebesar 26.424 Kg.
3. Economic Order Quantity atau pesanan paling ekonomis yang harus dilakukan oleh perusahaan sebesar 22.260 Kg denagn periode pemesanan sebanyak 45 kali.
4. Maximum Inventory atau persediaan paling banyak yang boleh dimiliki perusahaan sebesar 35.472 Kg.
Dari analisa yang telah dilakukan maka peneliti mengambil
kesimpulan jika selama ini masalah perusahaan terletak pada jumlah persediaan bahan baku yang tidak mencukupi kebutuhan atau dengan kata lain selama ini Inventory Control yang dilakukan perusahaan belum efektif. Oleh karena itu Perusahaan hendaknya lebih teliti lagi dalam
melakukan perhitungan – perhitungan pengadaan bahan baku sehingga kekurangan bahan baku dapat dicegah.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Hendro Wibisono NIM : 01220088
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > S1 Manajemen
Depositing User: Gendhis Dwi Aprilia
Date Deposited: 21 Jul 2021 05:37
Last Modified: 21 Jul 2021 05:37
URI: https://eprints.unmer.ac.id/id/eprint/846

Actions (login required)

View Item View Item