Marianto, Marianto (2006) Analisis rasio keuangan sebagai alat penilaian kinerja manajemen pada perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEJ (Bursa Efek Jakarta). Undergraduate thesis, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Merdeka Malangvv.

Preview	Text COVER.pdf Download (239kB) | Preview
Preview	Text BAB 1.pdf Download (68kB) | Preview
	Text BAB 2.pdf Restricted to Repository staff only Download (113kB)
	Text BAB 3.pdf Restricted to Repository staff only Download (71kB)
	Text BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (371kB)
	Text BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (15kB)
Preview	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (7kB) | Preview

Abstract

ABSTRAKSI

Bidang keuangan (financial) merupakan bidang yang sangat vital bagi suatu perusahaan. Diperlukan suatu penilaian kinerja operasional untuk mengetahui perkembangan kondisi keuangan suatu perusahaan dalam keadaan baik atau buruk. Oleh karena itu, penilaian kinerja perusahaan merupakan hal yang sangat penting. Analisis yang digunakan dalam menilai kinerja perusahaan meliputi analisis rasio keuangan, analisis common size, analisis trend. Dalam penelitian ini membahas tentang analisis laporan keuangan sebagai alat penilaian kinerja manajemen. Analisis laporan keuangan meliputi penelaahan tentang hubungan dan kecenderungan untuk mengetahui apakah keadaan keuangan, hasil usaha, dan kemajuan perusahaan telah sesuai dengan harapan.
Identifikasi dan Definisi Konseptual Variabel, Variabel dalam penelitian ini terdiri dari rasio keuangan yaitu rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, dan rasio profitabilitas. Alasan penggunaan variabel rasio keuangan karena rasio keuangan tersebut merupakan alat yang dapat digunakan untuk mengukur kinerja manajemen perusahaan. Apabila kinerja perusahaan dinilai baik maka investor untuk menanamkan modalnya pada perusahaan sangat besar. Sumber Data, Data Kuantitatif, Data Kualitatif. Teknik Pengumpulan Data, Teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dalam penelitian ini adalah dokumentasi, yaitu data dengan cara mencatat dan mengumpulkan data sekunder yang meliputi laporan laba rugi dan neraca perusahaan food and beverage yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta. Teknik Analisis Data, yang dilakukan yaitu dengan menggunakan analisis antara lain: rasio likuiditas, rasio solvabilitas, rasio aktivitas, dan rasio probabilitas.
Laporan keuangan merupakan salah satu informasi yang sangat penting bagi sebagian besar pemakai, maka untuk mengetahui kondisi dan kinerja manajemen suatu perusahaan dalam beberapa tahun di analisis dengan menggunakan analisis rasio keuangan, sehingga lebih bermanfaat dalam memberikan informasi mengenai baik buruknya keadaan dari posisi manajemen atau keuangan suatu perusahaan. Penelitian ini menganalisis tentang rasio likuiditas, solvabilitas, aktivitas, dan profitabilitas. Rasio tersebut digunakan sebagai ukuran untuk menilai kinerja manajemen perusahaan food and beverage yang terdaftar di BEJ. Berdasarkan analisis rasio maka dapat disimpulkan bahwa analisis rasio likuiditas dengan perhitungan current ratio dan acid test ratio yang paling baik kinerjanya adalah PT. Dovamas Abadi Tbk karena mampu memenuhi kewajiban yang segera harus dibayar dengan aktiva yang lebih likuid pun cukup kuat dibanding dengan perusahaan food and beverage lainnya. Berdasarkan perhitungan rasio solvabilitas yang diukur dengan mengunakan debt to equity ratio yang paling baik kinerjanya adalah PT. Aqua Golden Missisippi Tbk. Dan hasil perhitungan dari debt to ratio perusahaan yang paling baik adalah PT. Mayora Indah Tbk dan PT. Sari Husada Tbk karena mempunyai tanggungan beban bunga yang kecil dan perusahaan pada kondisi yang lebih baik. Berdasarkan pehitungan rasio aktivitas yang diukur dengan menggunakan total asset turn over dan fixed asset turn over adalah PT. Fast Food Indonesia Tbk, untuk inventory turn over adalah PT. Aqua Golden Missisippi Tbk sehingga mampu memberikan keuntungan yang maksimal bagi perusahaan

Actions (login required)

View Item