Heriana, Tutik and Yuwono, Amrih ORCID: https://orcid.org/0009-0007-8135-9793 Strategi pasar ritel tradisional di Ponorogo dalam persaingan menghadapi pertumbuhan swalayan ritel waralaba modern. pp. 1-22. (Unpublished)
Preview |
Text
Strategi Pasar Ritel Tradisional di POnorogo Dalam Persaingan Menghadapi Pertumbuhan Swalayan Ritel Waralaba Modern.pdf Download (781kB) | Preview |
Preview |
Text
HASIL CEK PLAGIASI.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
Dengan analisa kasus, penelitian yang merupakan
kegiatan intelektual ini untuk memformulasikan dan membuat rekomendasi, sehingga dapat diambil tindakana manajemen yang tepat sesuai dengan kondisi atau informasi yang diperoleh dalam pemecahan kasus tersebut. Dengan analisa SWOT diharapkan bisa menyusun strategi untuk memenangkan persaingan bisnis, dengan konsep menang-
menang atau cooperation dan competition. Konsep dasar pendekatan SWOT ini, tampaknya sederhana sekali yaitu sebagaimana dikemukakan oleh Sun Tzu (Sun Tzu: 1992) bahwa ”Apabila kita telah mengenal kekuatan dan kelemahan diri sendiri, dan mengetahui kekuatan dan
kelemahan lawan, sudah dapat dipastikan bahwa kita akan dapat memenangkan pertempuran. Dari kelemahan yang dimiliki dari peritel tradisional dibutuhkan strategi yang dapat memenangkan persaingan akibat ancaman yang berupa menjamurnya swalayan ritel waralaba modern sementara konsumen yang notabene masyarakat yang
mempunyai informasi. menjadi sensitif masalah harga. Selain mempunyai sisi kelemahan, ritel tradisional juga mempunyai kekuatan yang sebaiknya lebih dimunculkan sebagai nilai tawar untuk bertahan dan memenangkan persaingan. Strategi yang paling bisa diterapkan dengan kondisi diatas dengan kelemahan, kekuatan, peluang dan ancaman yang dimiliki maka tema toko tradisional tapi dengan pendekatan ritel modern merupakan pilihan
yang tepat sebagai solusinya. Dengan cukup 2P (Product dan Price), hal mendasar telah tercukupi untuk peritel tradisional bisa bersaing dengan minimarket-minimarket modern.
Disarankan adanya suatu asosiasi peritel tradisional daerah dibawah pembinaan Pemerintah Daerah sehingga masalah-masalah yang dihadapi para peritel daerah bisa dikonsultasikan dengan konsultan ekonomi yang disediakan oleh Pemerintah Daerah. Selain itu model anak asuh/binaan bisa juga dijadikan model solusi diantara peritel besar
terhadap peritel skala kecil dengan harapan ada pembinaan peritel besar kepada peritel skala kecil dalam aplikasi pengelolaan manajemennya, tentunya tidak lepas peran Pemerintah Daerah sebagai regulatornya
Item Type: | Article |
---|---|
Additional Information: | Nama : Amrih Yuwono NIDN : 0717026103 |
Uncontrolled Keywords: | Strategi, ritel tradisional, persaingan, ritel modern |
Subjects: | H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management |
Divisions: | PSDKU Ponorogo > S1 Manajemen |
Depositing User: | Surya Dannie |
Date Deposited: | 15 Jun 2023 02:12 |
Last Modified: | 15 Jun 2023 02:12 |
URI: | https://eprints.unmer.ac.id/id/eprint/3418 |
Actions (login required)
View Item |