Search for collections on University of Merdeka Malang Repository

Studi perencanaan pengalihan fungsi Bandar Udara Abdulrahcman Saleh dari Bandar Udara Militer ke Bandar Udara Komersial (ditinjau dari Runway, Taxiway, dan Apron)

Sihombing, Yonesthon Austhin (2010) Studi perencanaan pengalihan fungsi Bandar Udara Abdulrahcman Saleh dari Bandar Udara Militer ke Bandar Udara Komersial (ditinjau dari Runway, Taxiway, dan Apron). Undergraduate thesis, Fakultas Teknik Universitas Merdeka Malang.

Full text not available from this repository.

Abstract

Dengan semakin pesatnya perkembangan teknologi pesawat terbang serta peningkatan jumlah penumpang dan penerbangan domestik di Bandar Udara Abdulrachman Saleh Malang, menyebabkan perlu adanya studi perencanaan runway, taxiway, dan apron sehingga diharapkan manfaat yang didapat dari analisa perencanaan tersebut adalah untuk meningkatkan mutu pelayanan baik dalam hal efisiensi waktu, kelancaran, dan keselamatan penerbangan.
Analisa ini bertujuan untuk mengetahui proyeksi laju perkembangan penumpang dan pergerakan pesawat yang akan dilayani pada tahun 2014 dengan menggunakan dua metode yaitu metode analisa regresi linier (Y= a + bx), dan metode analisa perkembangan waktu Pt = Po (1 + i)t, menghitung panjang landasan pacu dengan melakukan koreksi terhadap keadaan lingkungan di Bandar Udara Abdulrachman Saleh, dan menghitung tebal perkerasan dengan menggunakan metode Federal Aviation Administration (FAA) dengan menggunakan kurva-kurva tebal perkerasan.
Data yang digunakan untuk mendapatkan hasil perhitungan dan analisa tersebut diatas adalah data jumlah penumpang dan data jumlah pergerakan pesawat di Bandar Udara Abdulrachman Saleh Malang dari tahun 2005 sampai dengan tahun 2009 serta data-data penunjang lainya. Sedangkan untuk menghitung tebal perkerasan digunakan data-data teknik dari tanah dengan harga CBR (California Bearing Ratio) subgrade 12%, Subbase 26%, Base CBR 70%, dan pesawat rencana Boeing 737-200.
Dari hasil analisa dan perhitungan tersebut, dapat disimpulkan bahwa perlu dilakukan penambahan panjang runway dari 1.980 meter menjadi 2.548 meter sehingga diperlukan penambahan panjang sebesar 568 meter. Untuk tebal perkerasan, penambahan tidak diperlukan karena perhitungan tebal Runway, Taxiway, dan Apron Bandar Udara Abdulrachman Saleh yang sebelumnya dihitung dengan menggunakan metode (LCN) dengan pesawat rencana Boeing 737-200 masih lebih besar dari perhitungan tebal perkerasan dengan menggunakan metode FAA dengan pesawat rencana Boeing 737-200 dan direncanakan beroprasi sampai tahun 2014.

Item Type: Thesis (Undergraduate)
Additional Information: Nama : Yonesthon Austhin Sihombing
Uncontrolled Keywords: Runway, Taxiway, Apron dan Tebal Perkerasan
Divisions: Fakultas Teknik > S1 Teknik Sipil
Depositing User: Gendhis Dwi Aprilia
Date Deposited: 17 Feb 2022 02:32
Last Modified: 17 Feb 2022 02:32
URI: https://eprints.unmer.ac.id/id/eprint/2541

Actions (login required)

View Item View Item